Agar pembelajaran bisa lebih tepat guna, efisien dan efektif, maka guru atau sekolah bisa merancang suatu sistem pra pembelajaran yang baik dan bisa digunakan kapan saja.
Salah satu pra pembelajaran yang bisa diterapkan adalah strategi pembelajaran. Untuk lebih jelasnya Anda bisa menyimak ulasan artikel ini.
Daftar Isi
Pengertian
Strategi pembelajaran adalah pendekatan suatu individu atau kelompok untuk menyelesaikan tugas (masalah). Lebih khusus, strategi pembelajaran adalah cara individu atau lembaga pendidikan untuk mengorganisir dan menggunakan beberapa alat metode, taktik, model dan keterampilan tertentu untuk mempelajari konten lalu menyelesaikan daftar tugas yang ada, secara efektif dan efisien di sekolah serta di lingkungan non-akademik.
Jadi strategi pembelajaran adalah sebuah ide dan rencana yang berisi susunan aktivitas belajar guru dan siswa yang diimplementasikan berdasarkan kompetensi yang sudah ditetapkan untuk memperoleh tujuan pendidikan.
Komponen strategi pembelajaran:
-
-
- Tujuan pembelajaran
- Guru
- Siswa
- Materi pelajaran
- Model pembelajaran
- Metode pembelajaran
- Media pembelajaran
- Administrasi guru
-
Strategi Pembelajaran Menurut Para Ahli
Agar bisa lebih paham tentang strategi pembelajaran, kami akan menghadirkan beberapa pengertian strategi pembelajaran dari para ahli, berikut beberapa pengertian, definisi dan artinya:
Kemp (1995)
Mengutarakan tentang strategi pembelajaran, yakni aktivitas pembelajaran yang dilakukan guru dan siswa untuk memenuhi misi pembelajaran yang efisien dan efektif.
Egger Kauchak dan Harder
Strategi pembelajaran adalah macam-macam cara belajar dan mengajar yang dirancang untuk memenuhi sasaran yang spesifik.
Gilistrap Martin
Mengungkapkan bahwa strategi pembelajaran adalah formula keterampilan yang digunakan guru untuk membantu siswa agar bisa memenuhi tujuan belajar yang telah ditetapkan.
Syaiful Bahri dan Aswan Zain (1995)
Beliau mengungkapkan bahwa sistem acuan yang mendasari aktivitas siswa ketika melaksanakan belajar mengajar agar bisa menuju tujuan yang sudah ditentukan.
Sanjaya, Wina (2007)
Merupakan format yang dapat diterapkan guru dan siswa dalam meraih aktivitas belajar dan mengajar yang ideal. Karakter dari format yang bisa dilakukan adalah semacam rangkaian aktivitas yang dapat berdampak pada tercapainya tujuan belajar.
Kozma (Sanjaya, 2007)
Merupakan sesuatu yang bisa memberi dampak kepada siswa untuk bisa memperoleh tujuan pembelajaran yang sudah ditetapkan.
Suparman (1997:157)
Adalah rangkaian aktivitas guru dan siswa untuk mengatur materi dan fasilitas yang dipakai, agar belajar mengajar bisa terpenuhi dan bisa meraih tujuan pembelajaran.
Macam-Macam Strategi Pembelajaran
Berikut merupakan jenis dan macam strategi pembelajaran yang wajib diketahui oleh guru. Strategi ini dilandasi oleh penuturan Sanjaya (2007 : 177 – 286):
- Kontekstual CTL
- Berbasis Masalah
- Kooperatif
- Ekspositori
- Inquiry
- Afektif
- Peningkatan Kemampuan Berpikir
Manfaat dan Tujuan
Manfaat dari strategi pembelajaran pada aktivitas belajar itu sendiri adalah, waktu siswa untuk meraih materi yang sesuai dengan standar kompetensi bisa menjadi lebih efisien.
Dan yang paling penting adalah guru bisa mempunyai gambaran tentang apa yang harus dilakukan dan tidak dilakukan saat kegiatan belajar.
Guru juga bisa lebih matang saat menghadapi siswa dengan latar belakang yang berbeda. Karena mau tidak mau setiap siswa pasti mempunyai kemampuan dan latar belakang yang berbeda-beda, mulai dari perbedaan ras, ekonomi, agama dan motivasi belajar. Hal tersebutlah yang mengharuskan guru bisa menjadi pribadi yang kreatif dan inovatif.
Implementasi atau Penerapan
- Pada tahap awal guru harus bisa mempresentasikan dengan bagus mengenai tujuan pembelajaran. Ini bertujuan agar siswa bisa tertarik dan termotivasi.
- Saat guru menerangkan tentang tujuan pembelajaran siswa didorong untuk memperhatikan agar hubungan antara pengetahuan lama dan baru bisa terkoneksi. Tingkatkan kemampuan siswa dalam memahami bacaan, ajari mereka cara membaca dengan waktu yang singkat namun tetap nyantol.
- Mendengarkan dan partisipasi, kembangkan cara siswa dalam mendengar, serta minta siswa untuk berpartisipasi lebih dalam pembelajaran (aktif).
- Berlandaskan teori student centered, bisa dikatakan bahwa siswa adalah pusat utama dari aktivitas belajar. Maka dari itu ajari siswa untuk mencatat yang efektif, di mana bisa digunakan untuk membantu teman dan diri sendiri dalam belajar.
- Pada proses edukasi biasanya terdapat aktivitas tanya jawab (feedback). Proses ini sering dilaksanakan pada akhir pembelajaran. Berhubungan dengan memori & retensi, buat agar siswa bisa tetap termotivasi dalam pembelajaran sehingga ingatan mengenai materi bisa lebih kuat.
- Selanjutnya proses pelajaran tahap lanjut biasanya adalah melakukan kesimpulan dan evaluasi. Guru akan menginformasikan tentang cara menilai siswa.
Kunjungi juga: Teori Belajar
Parameter Pemilihan Strategi Pembelajaran
Robert F. Mager telah menyusun beberapa parameter untuk memilih strategi pembelajaran yang baik, berikut diantaranya:
- Berfokus pada tujuan pembelajaran. Ini merupakan parameter apa saja yang bisa diraih dan apa saja yang belum bisa diraih siswa dalam pembelajaran.
- Bisa menggunakan teknik, model dan metode pembelajaran yang dapat disesuaikan dan relevan dengan zaman. Ini bisa digunakan untuk memperdalam skill yang bisa dimanfaatkan untuk kehidupan yang akan datang.
- Strategi pembelajaran yang baik memungkinkan guru untuk bisa memilih berbagai macam variasi media pembelajaran. Sehingga siswa bisa terstimulasi dalam berpikir kreatif dan inovatif.
Untuk penjelasan lengkapnya Anda bisa mencarinya di blog ini yang berhubungan dengan pembelajaran.
Referensi
Nagel, D. R., Schumaker, J. B., & Deshler, D. D. (1986). The FIRST-letter mnemonic strategy . Lawrence, KS: Edge Enterprises.
Schumaker, J. B., & Sheldon, J. (1985). The sentence writing strategy. Lawrence, KS: The University of Kansas.